Sebuah Pertanyaan
Pernah nggak sih, ngalamin kayak gini:
Kamu punya banyak tugas dan salah satu dari tugas itu deadline pengumpulannya sudah dekat. Parahnya,
kamu nggak suka dengan tugas itu karena tugas itu sama sekali tidak menarik. Ditambah
lagi, kamu punya segudang kegiatan yang harus kamu jalankan karena sudah
berkomitmen sehingga waktumu untuk mengerjakan tugas itu semakin berkurang. Dua
malam menjelang deadline, kamu
berusaha menyelesaikannya, tapi kebetulan, esok pagi kamu ada ujian tiga mata
kuliah dan kamu sama sekali belum belajar dan have no idea about the materials. Kamu maksain diri buat melek
sampe malem, tugas kegarap sedikit, belajar belom sama sekali, malah buka
internet, upload foto di Instagram, nulis di blog, padahal mata
kuliah pertama tinggal kurang dari tujuh jam lagi dan kamu belom menyentuh
modul atau apa pun. Selain itu, masih ada juga tugas lain dari organisasi di
luar kampus yang harus kamu kerjakan yang dituntut untuk segera selesai juga.
Belum lagi, beberapa hari lagi, kamu akan tugas serangkaian perayaan di Gereja
yang memerlukan kondisi tubuh yang fit dan suara yang pulen. Nggak cuma sampai
di situ, masih ada juga tugas kelompok yang harus diselesaikan karena harus
dipresentasikan seusai liburan Paskah. Masih ditambah pikiran pula mau daftar
suatu kegiatan untuk menambah pengalaman berorganisasi di kampus.
Bingung nggak
sih? Capek nggak? Harusnya nggak boleh ngeluh kan, ya? Aku nggak ngeluh, lho. Aku
kan cuma nanya ke kalian, apakah kalian pernah ngalamin hal kayak gitu?
Rabu, 25 Maret 2015, 00:14
(Agatha Elma Febiyaska)
Comments
Post a Comment